Ketika Provost Gelar Razia, Ternyata Banyak Polisi Tidak Bawa SIM
Hello, jangan mengira semua polisi pasti membawa SIM saat berkendara di jalan raya.
Buktinya, sejumlah polisi tak bisa menunjukkan SIM dalam sebuah razia yang digelar Satlantas dan Provost Polres Karimun, Kepulauan Riau.
Pernah terjadi, dalam razia di gerbang masuk Mapolres Karimun, Kepulauan Riau, banyak polisi yang mengendarai sepeda motor dan mobil terjaring karena tak membawa surat-surat kendaraan dan SIM.
"Semua dirazia, sekali pun perwira," kata Kasat Lantas Polres Karimun, AKP Putu Bayu Pati.
Razia yang dilakukan kali ini memang bertujuan menertibkan anggota polisi sebelum melakukan tugasnya menjaga ketertiban masyarakat.
"Ini merupakan bagian dari Operasi Zebra," lanjut Bayu.
Setiap anggota polisi yang berkendara masuk melewati gerbang diberhentikan.
Anggota Sat Lantas dan Provost memeriksa SIM serta pelengkapan kendaraan secara fisik dan administrasi.
Kasi Provost Polres Karimun, Ipda Ribut Rawit, mengatakan saat operasi yang diadakan sekitar 40 menit itu banyak anggota polisi yang tidak membawa SIM. Namun, menurut Ribut hal itu tidak termasuk pelanggaran.
Hanya satu anggota yang melanggar karena kendaraannya tidak memiliki kelengkapan fisik, berupa spion.
"Satu saja yang tidak punya spion. Tadi banyak anggota yang SIM-nya tidak dibawa. Tapi mereka disuruh lagi pulang untuk mengambil dan menyerahkan SIM-nya kepada kita," jelas Ribut. (kompas)
0 Response to "Ketika Provost Gelar Razia, Ternyata Banyak Polisi Tidak Bawa SIM "
Post a Comment