Nenek 'Iin' Penakluk Ular Asal Purwokerto Buka Jasa Tangkap Kobra Cuma-cuma

Iin Ayu, Nenek berusia 55 tahun dengan satu cucu dan tiga orang anak, akrab dengan ular sejak remaja.




Fenomena penemuan ular di permukiman, membuat nenek penakluk ular ini terpanggil untuk mengedukasi kepada masyarakat.

Termasuk anak sekolah, tentang cara-cara penanganan menghadapi ular, serta penanganan pertama korban digigit jenis reptil tersebut.

Dia berkeliling bersama para anggota komunitas Banyumas Wong Reptil atau Bawor.

Ia sudah berkeliling ke sekolah dan lingkungan masyarakat. Iin dan Bawor juga menerima jasa panggilan untuk menangkap ular secara cuma-cuma.

"Jika banyak jenis ular berbahaya, namun di satu sisi ia juga tidak ingin banyak ular yang dibunuh. Sehingga salah satu upaya yang dilakukan adalah memberikan edukasi kepada masyarakat luas," kata nenek penakluk ular ini.

Dirinya juga sudah berkali-kali digigit ular, biasanya diobati dengan ramusan dari daun-daunan.

"Namun tetap saja paling aman adalah pergi ke dokter. Sebab jika sembarangan diobati bisa fatal," katanya.

Kini ada ratusan jenis ular. menjadi koleksinya sebagian besar ular berbisa king kobra hingga sanca yang diberi nama Juminten.

Ular tersebut memiliki panjang 7 meter dengan diameter sebesar paha orang dewasa.

Ratno salah satu anggota komunitas Bawor, menambahkan, hal yang sering ia sosialisasikan kepada masyarakat dan anak-anak sekolah, adalah penanganan terhadap korban gigitan ular berbisa.

Yakni pada bagian yang yang luka gigitan diupayakan supaya tidak digerakkan. Karena gerakan pada bagian gigitan, akan mempercepat aliran bisa ular menyebar dalam darah.

Penanganan pertama sangat penting dan menentukan, yang harus dilakukan, pertama adalah bagian yang luka akibat gigitan jangan sampai digerakkan. Setelah itu segera dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis,” katanya.

Ular katanya juga mempunyai naluri yang kuat sebagaimana hewan lain. Sehingga dalam menghadapinya juga tidak perlu berlebihan, jika menjumpai ular yang tidak berbahaya, lebih baik dihalau saja. (pikiranrakyat)


0 Response to "Nenek 'Iin' Penakluk Ular Asal Purwokerto Buka Jasa Tangkap Kobra Cuma-cuma"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel